Blog Archive
- 2016 (1)
- 2013 (2)
-
2012
(24)
- November(2)
- Oktober(2)
- Agustus(4)
-
Juli(16)
- Benarkah Bentuk Semesta Seperti Terompet yang Akan...
- Fakta Tentang Tertawa
- Kiat Praktis Agar Diri Bersabar
- Orang-orang yang di Doakan oleh Malaikat
- Hikmah dari Sebuah Pohon
- Keajaiban Matahari dan Penciptanya
- MasyaAllah, Organisasi HAM di Maroko Nilai Jilbab ...
- Maafkan Ayah ya
- Ketika Kesendirian Menghantui Dakwah
- 5 Indikator Kebahagian Kita
- Berbicaralah Kalian Wahai Rakyat Mesir, Kita Sekar...
- Demonstran Kuwait Menuntut Pengusiran Dubes Miyanmar
- Restart Secara Cepat Tanpa Loading
- Lindungi Si Kecil Dari Situs dan File Dewasa
- Serangan Udara Israel Tewaskan Bayi di Gaza
- Duhai Bunga Dakwah..Belajarlah Pada Maryam
Blog Sahabat
Translate
Entri Populer
-
“Janganlah kamu mengikuti hawa nafsu, karena ia akan menyesatkan kamu dari jalan Allah.” Shaad : 26. 1. Jihad melawan jiwa d...
-
Syiar-Fosil - Kali ini hikmah yang kudapatkan berasal dari sebuah pohon seri di depan rumah pamanku tempat ku tinggal sekarang. Layaknya ru...
-
Nama dari Nabi besar umat Islam sedunia, yakni Nabi Muhammad SAW memiliki banyak makna yang tersirat dari sebuah nama sederhana tersebut. En...
-
Klik disini untuk mengunduh Formulir Fosil.
-
Suatu hari saat chatting YM, saat aku belum memiliki akun FB.. ”Ada FB ga?” ”Ga ada. Adanya blog. Tak berapa lama kemudian. ...
Kamis, 05 Juli 2012
MasyaAllah, Organisasi HAM di Maroko Nilai Jilbab Anak adalah Penyiksaan
Syiar-Fosil - Sebuah organisasi HAM di Maroko meluncurkan kampanye kesadaran terhadap pengenaan jilbab pada gadis-gadis muda. Mereka menggambarkan jilbab sebagai salah satu bentuk utama dari penyiksaan anak.
Di bawah slogan "Anak perempuan tak akan hidup dalam kegelapan abadi", mereka meluncurkan
kampanye Pusat Kesetaraan Wanita. Kampanye tersebut bertujuan untuk melawan fenomena yang memaksa gadis berusia 3-10 tahun untuk memakai jilbab.
Dalam pernyataan yang dilansir Al-Arabiya, kampanye tersebut memanggil semua organisasi Hak Asasi Manusia (HAM) dan badan legislatif untuk bergabung. Mereka menyebut kampanye itu untuk melawan apa yang menurut mereka pelanggaran mencolok pada anak-anak tak bersalah.
"Anak pada usia ini tahu apa tentang agama. Tentang apa yang dilarang dan tidak," ujar pernyataan tersebut.
Pernyataan tersebut juga menambahkan, membuat anak perempuan memakai jilbab dari usia sangat muda dapat mengancam stabilitas psikologisnya. Mereka dianggap akan kesulitan memasuki generasi lain dan masuk dalam masyarakat.
Selain meminta dukungan dari pemerintah dan organisasi HAM, kampenye tersebut juga menekankan pentingnya badan keagamaan. Mereka meminta Islam untuk menjelaskan dan memberitahu bahwa memaksa anak perempuan mengenakan jilbab, bukan bagian dari Islam.
Seorang sosiolog, Karima Wadghiri mengatakan, memaksa jilbab pada anak perempuan tak hanya melanggar hak anak."Anak-anak akan mengasosiasikan tubuh mereka harus disembunyikan karena malu. Ini bertentangan dengan esensi Islam sesungguhnya," ujar Wadghiri.
Ia menambahkan, saat anak-anak tumbuh dewasa mereka akan bingung dengan konsep konservatisme, fanatisme, dan liberalisme dengan imoralitas. Akibatnya mereka akan kebingungan dan akhirnya mengisolasi dari dunia luar.
Pusat Kesetaraan Wanita selama ini dikenal dengan inisiatifnya yang bertujuan untuk mencapai kesetaraan gender. Mereka mengklaim terus berupaya melawan segala bentuk diskriminasi dan kekerasan pada perempuan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar